Danramil Dawan Pimpin Upacara Puputan Margarana

    Danramil Dawan Pimpin Upacara Puputan Margarana

    Klungkung, - 20 November 1946 silam, seakan menjadi hari bersejarah bagi masyarakat Bali. Pasalya, pada waktu itu, dikenal dengan adanya tragegi perang habis-habisan dalam mengusir penjajah. Momen itupun, kini dikenal dengan sebutan Puputan Margarana.

     

    Seakan tak ingin lupa pada waktu itu, Danramil Dawan bersama beberapa veteran menggelar adanya upacara tabur bunga di Tugu Pahlawan Banjar Dinas Pangi, Desa Pikat, Senin (21/11) pagi.

    “Peristiwa Puputan Margarana memiliki arti penting. Sebab, saat itu I Gusti Ngurah Rai bersama beberapa pejuan lainnya ikut serta mengusir keberadaan penjajah, ” kata Danramil Dawan, Kapten Cba I Ketut Sudiarta.

     

    Ketut menambahkan, upacara itu merupakan simbol penghargaan terhadap jasa-jasa para pejuang yang gugur, kala itu. Ia berharap, adanya upacara yang dipimpin oleh dirinya saat ini, bisa menggugah semangat patriotisme dan nasionalisme.

     

    “Terutama bagi para pemuda. Upacara ini harus bisa dijadikan motivasi untuk terus memberikan yang terbaik bagi negeri, ” jelasnya.(***)

    dawan klungkung bali
    Updates.

    Updates.

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Indonesia Harus Bangkit Produktif, Jangan Hanya Menjadi Pasar Produk Asing
    Hendri Kampai: Jika Rakyat Indonesia Marah, Kumpeni Belanda Saja Tumbang, Apalagi Oligarki
    Hendri Kampai: Merasa Dijajah, Kumpeni Belanda dan Rezim Orde Baru Ditumbangkan Rakyat Indonesia
    Hendri Kampai: Lahirnya Ormas Vigilantis dan Tindakan Anarkis
    Hendri Kampai: Wibawa Pemerintah Tergantung dari Penegakan Hukum yang Berkeadilan Bagi Semua

    Ikuti Kami